Saturday, July 27, 2019

Pengertian Infrastruktur Serta Karakteristik, Kategori Dan Jenisnya

Pengertian Infrastruktur Serta Karakteristik, Kategori Dan Jenisnya. Infrastruktur sendiri dalam sebuah sistem menopang sistem sosial dan sistem ekonomi sekaligus menjadi penghubung dengan sistem lingkungan. Ketersediaan infrastruktur menawarkan pengaruh terhadap sistem sosial dan sistem ekonomi yang ada di masyarakat. Oleh karenanya, infrastruktur perlu dipahami sebagai dasar-dasar dalam mengambil kebijakan. Berikut ialah Penjelasan Infrastruktur, Karakteristik Infrastruktur, Kategori Infrastruktur dan Jenis Infrastruktur.

Definisi Infrastruktur

Infrastruktur ialah sebuah sistem akomodasi publik, yang bersifat mendasar di tujukan kepada masyarakat/khalayak ramaiuntuk melayani dan memudahkan masyarakat (Hudson,et al:1997).

Pengertian Infrastruktur, berdasarkan Grigg (1988) infrastruktur merupakan sistem fisik yang menyediakan transportasi, pengairan, drainase, bangunan gedung dan akomodasi publik lainnya, yang diharapkan untuk memenuhi kebutuhan dasar insan baik kebutuhan sosial maupun kebutuhan ekonomi. Pengertian ini merujuk pada infrastruktur sebagai suatu sistem. Dimana infrastruktur dalam sebuah sistem ialah bagian-bagian berupa sarana dan prasarana (jaringan) yang tidak terpisahkan satu sama lain.

Dikutip dari wikipedia. Dalam kegunaan dalam aplikasi lain, infrastruktur sanggup merujuk pada teknologi informasi, akses komunikasi formal dan informal serta alat-alat pengembangan perangkat lunak, jaringan sosial politik atau kepercayaan pada kelompok-kelompok masyarakat tertentu. Dalam konseptual gagasan bahwa struktur pengorganisasian merupakan penyediaan infrastruktur dan dukungan untuk sistem atau bagi layanan organisasi menyerupai dalam sebuah kota, negara, perusahaan, atau kumpulan orang dengan kepentingan umum. Infrastruktur sanggup pula mengacu pada sebuah konsep yang dikembangkan oleh Karl Marx berartikulasi dengan suprastruktur

Infrastruktur sama saja dengan prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses.

Karakteristik Infrastruktur

  • Digunakan bahu-membahu (shared) oleh pengguna yanglebih luas, ketimbang stuktur-struktur yang didukungnya.
  • Lebih statis dan permanen ketimbang struktur-struktur yang didukungnya.
  • Lebih dipandang sebagai sebuah service (considered a service), termasuk orang-orang dan proses yang dilibatkan dalam support, lebih dari sekedar sebuah struktur atau perlengkapan (device) fisik.
  • Terkadang terhubung secara fisik ke struktur yang didukungnya
  • Terpisah (distinct) dari strktur-struktur yang didukungnya dalam hal kepemilikannya dan orang-orang.

Kategori Infrastruktur

Enam kategori besar infrastruktur (Grigg):
  • Kelompok jalan (jalan, jalan raya, jembatan);
  • Kelompok pelayanan transportasi (transit, jalan rel, pelabuhan, bandar udara);
  • Kelompok air (air bersih, air kotor, semua sistem air, termasuk jalan air);
  • Kelompok administrasi limbah (sistem administrasi limbah padat);
  • Kelompok bangunan dan akomodasi olahraga luar;
  • Kelompok produksi dan distribusi energi (listrik dan gas);

Fasilitas fisik Infrastruktur (Grigg):
  • Sistem penyediaan air bersih, termasuk dam, reservoir, transmisi, treatment, dan akomodasi distribusi;
  • Sistem administrasi air limbah, termasuk pengumpulan, treatment, pembuangan, dan sistem pemakaian kembali;
  • Fasilitas administrasi limbah padat;
  • Fasilitas transportasi, termasuk jalan raya, jalan rel dan bandar udara. Termasuk didalamnya ialah lampu, sinyal, dan akomodasi kontrol;
  • Sistem transit publik;
  • Sistem kelistrikan, termasuk produksi dan distribusi;
  • Fasilitas pengolahan gas alam;
  • Fasilitas pengaturan banjir, drainase, dan irigasi;
  • Fasilitas navigasi dan kemudian lintas/jalan air;
  • Bangunan publik menyerupai sekolah, rumah sakit, kantor polisi, akomodasi pemadam kebakaran;
  • Fasilitas perumahan;
  • Taman, daerah bermain, dan akomodasi rekreasi, termasuk stadion.

Jenis Infrastruktur

  • Infrastruktur keras (physical hard infrastructure). Meliputi jalan raya dan kereta api, bandara, dermaga, pelabuhan, dan akses irigasi.
  • Infrastruktur keras non-fisik (non-physical hard infrastructure). Yang berkaitan dengan fungsi utilitas umum, menyerupai ketersediaan air higienis berikut instalasi pengolaan air dan jaringan pipa penyalur, pasokan listrik, jaringan telekomunikasi (telepon dan internet), dan pasokan energi mulai dari minyak bumi, biodiesel, dan gas berikut pipa distribusinya.
  • Infrastruktur lunak (soft infrastructure). Biasa pula disebut kerangka institusional atau kelembagaan yang mencakup aneka macam nilai (termasuk etos kerja), norma (khususnya yang telah dikembangkan dan dikodifikasikan menjadi peraturan aturan dan perundang-undangan), serta kualitas pelayanan umum yang disediakan oleh aneka macam pihak terkait, khususnya pemerintah .

Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Infrastruktur

No comments:

Post a Comment