Saturday, July 27, 2019

Pengertian Persaingan Dan Tingkatannya

Pengertian Persaingan Dan Tingkatannya. Masalah persaingan bukanlah problem gres dalam dunia usaha, inidapat dilihat dalam perkembangannya dimana kemajuan suatu perusahaanselalu diiringi oeleh perusahaan lain untuk menuju kearah yang lebih baik.Setiap perusahaan tidak sanggup menghindari persaingan dari perusahaan lain. Berikut yaitu klarifikasi seputar pengertian persaingan dan tingkatan Persaingan.

Definisi Persaingan

Kamus besar Bahasa Indonesia (1999:767) arti dari kata saing itu sendiri yaitu melaksanakan sesuatu yang sama dengan tujuan yang sama pula. Dalam melawan pesaing setiap perusahaan harus mempunyai keungulan bersaing. Lingkungan persaingan berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia yaitu daerah (kawasan, dsb) yang di dalamnya terdapat perjuangan atau acara memperlihatkan keunggulan masing-masing yang dilakukan oleh perseorangan (perusahaan atau negara pada bidang perdagangan, produksi, dan sebagainya).

Dalam persaingan kita mengenal istilah “pesaing” yaitu perusahaan yang menghasilkan atau menjual barang atau jasa yang sama atau seakan-akan dengan produk yang kita tawarkan. Pesaing suatu perusahaan sanggup dikategorikan pesaing yangkuat dan pesaing yang lemah atau ada pesaing yang bersahabat yang mempunyai produk yang sama atau mempunyai produk yang mirip[1].

Persaingan selalu diartikan sebagai tindakan individual yang mementingkan diri sendiri. Dengan mementingkan diri sendiri, seseorang yang bersaing sanggup menghalalkan segala cara untuk memakmurkan atau memuaskan dirinya. Cara yang ditempuh diantaranya yaitu cenderung melaksanakan tindakan untuk mematikan pesaingnya dengan tindakan yang tidak layak, menipu konsumen, mematikan pengusaha kecil.

Persaingan atau competition dalam bahasa Inggris oleh webster didefinisikan sebagai “...a struggle or contest between two or more persons for the same objects”.[2]


Tingkatan Persaingan

Level persaingan berdasarkan tingkat kemampuan penggantian produk:
  1. Persaingan merek, yaitu perusahaan sanggup melihat pesaingnya sebagai perusahaan lain yang memperlihatkan produk dan jasa sejenis kepada pelanggan dengan harga yang sama.
  2. Persaingan industri, yaitu perusahaan memandang pesaingnya lebih luas sebagai semua perusahaan yang menciptakan produk atau jenis yang sama.
  3. Persaingan bentuk, yaitu perusahaan memandang pesaingnya dengan lebih baik sebagai semua produk manufaktur perusahaan yang mengatakan jasa yang sama.
  4. Persaingan umum, yaitu perusahaan sanggup memandang pesaingnya dengan lebih luas sebagai perjuangan perusahaan yang bersaing untuk mendapat konsumsi rupiah yang sama.[3]

Referensi
[1] Kasmir,Kewirausahaan,(Jakarta :PTRaja Grafindo Persada, 2012 ) Cetakanke-7,h.279
[2] Merriam Webster, Dictionary.
[3] Philip Kotler,Manajemen Pemasaran di Indonesia,(Jakarta: alembaEmpat,1999),ed,h.293.

No comments:

Post a Comment