Sunday, August 19, 2018

Pengertian Sensus Pertanian

Pengertian Sensus Pertanian. Sensus Pertanian dilaksanakan alasannya adanya kebutuhan data dasar terkini untuk mengevaluasi kinerja dan menyusun perencanaan pembangunan pertanian Indonesia Dengan cara Petugas sensus akan melaksanakan pendataan dengan mendatangi seluruh perjuangan pertanian dan tempat tinggal pelaku perjuangan pertanian di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

 Sensus Pertanian dilaksanakan alasannya adanya kebutuhan data dasar terkini untuk mengevalua Pengertian Sensus Pertanian

Definisi Sensus Pertanian

Sensus Pertanian Adalah Kegiatan yang dilakukan dengan Cara Mendata seluruh perjuangan pertanian di subsektor tanaman pangan, hortikultura (sayuran, buah-buahan, tanaman hias, dan tanaman obat), perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan, baik pada rumah tangga, perusahaan, maupun pesantren/seminari, forum pemasyarakatan, barak militer, dan kelompok perjuangan bersama.

Data yang dihasilkan Dalam Sensus Pertanian:

  1. Luas lahan;
  2. Jenis Irigasi;
  3. Tanaman semusim dan tahunan (luas tanam/jumlah pohon/rumpun);
  4. Peternakan (jumlah ternak berdasarkan kelompok umur, pemakaian pakan, dan parameter mutasi ternak);
  5. Jumlah rumah tangga pertanian berdasarkan subsektor;
  6. rumah tangga yang melaksanakan pengolahan hasil pertanian.
  7. rumah tangga yang melaksanakan jasa pertanian;
  8. karakteristik sosial demografi (jenis kelamin, umur, dan acara pertanian yang dilakukan);
  9. Kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitar daerah hutan.

Tujuan Sensus Pertanian

Tujuan utama dari acara sensus pertanian ialah untuk mendapat data statistik pertanian yang lengkap dan akurat untuk materi perencanaan maupun penilaian hasil-hasil pembangunan khususnya di sektor pertanian.
  1. Mendapatkan data statistik pertanian yang lengkap dan akurat biar diperoleh citra yang terperinci perihal struktur pertanian di Indonesia.
  2. Mendapatkan kerangka sampel (sampling frame) yang sanggup dijadikan landasan pengambilan sampel untuk survei-survei pertanian rutin.
  3. Memperoleh banyak sekali gosip perihal populasi rumah tangga perjuangan pertanian, rumah tangga petani gurem, jumlah pohon dan ternak, distribusi penguasaan dan pengusahaan lahan berdasarkan golongan luas dan sebagainya.

Cakupan Sensus Pertanian

  1. Cakupan Wilayah meliputi seluruh wilayah Negara Republik Indonesia.
  2. Cakupan Populasi Populasi yang dicakup meliputi perusahaan berbadan hukum, perusahaan tidak berbadan aturan atau bukan perjuangan rumah tangga (pesantren, seminari, forum pemasyarakatan, dan lain-lain yang mengusahakan pertanian), dan perjuangan pertanian di rumah tangga.
  3. Cakupan Subsektor Pertanian antara lain Tanaman pangan (padi dan palawija); Tanaman hortikultura (sayuran, buah-buahan, tanaman hias, dan tanaman obat); Tanaman perkebunan; Peternakan; Budidaya dan penangkapan ikan; Tanaman kehutanan, perburuan, penangkapan atau penangkaran satwa liar, dan pemungutan hasil hutan.
  4. Dengan demikian, hasil sensus pertanian juga sanggup dipakai sebagai data dasar untuk memperbaiki asumsi produksi tanaman pangan, holtikultura, perkebunan, kehutanan, peternakan dan perikanan, termasuk juga populasi pohon atau ternak yang diperoleh dari survei-survei pertanian rutin.

Hasil Sensus Pertanian

Hasil Sensus Pertanian dipakai untuk perencanaan, implementasi kebijakan, dan penilaian agenda pembangunan pertanian di kementerian dan forum terkait (Pertanian, Kelautan dan Perikanan, Kehutanan, Perdagangan, dan Bappenas), akademi tinggi dan forum internasional serta swasta.

Dikutip Dari Berbagai Sumber.

No comments:

Post a Comment