Thursday, August 23, 2018

Pengertian Ciri-Ciri Dan Fungsi Dongeng

Pengertian Ciri-Ciri Dan Fungsi Dongeng. Ketika anda masih Kanak-Kanak pastinya anda pernah mendengar perihal Dongeng biasanya ibu atau abang anda akan menceritakan sebuah dongeng dikala menjelang tidur. Taukah Anda Apa yang dimaksud dengan Dongeng. Dongeng yakni sebuah dongeng yang tidak benar-benar terjadi dan dalam banyak hal sering tidak masuk akal.

Menurut KBBI dongeng yakni dongeng yang tidak benar-benar terjadi, terutama perihal bencana zaman dulu yang aneh-aneh.

Dalam buku bibliocollège Charles Perrault yang mengungkapkan bahwa Dongeng yakni dongeng pendek perihal petualangan khayal dengan situasi dan tokoh-tokoh yang luar biasa dan gaib

Berdasarkan pendapat diatas maka sanggup disimpulkan bahwa dongeng yakni dongeng yang tidak benar-benar tejadi yang berisi perihal petualangan yang penuh imajinasi dan terkadang tidak masuk kecerdikan dengan menampilkan situasi dan para tokoh yang luar biasa/ goib.

Ciri-ciri Dongeng

  1. Penyebaran dan pewarisannya dilakukan secara lisan, yaitu disebarkan dari verbal ke mulut, melalui kata-kata dan dari generasi ke generasi berikutnya.
  2. Disebarkan diantara kolektif tertentu dalam waktu yang cukup lama
  3. Ada dalam versi yang berbeda-beda. Hal ini diakibatkan oleh cara penyebaran dari verbal ke verbal ( lisan)
  4. Bersifat anonim, yaitu nama penciptanya sudah tidak diketahui lagi
  5. Biasanya mempunyai bentuk berumus atau berpola menyerupai kata klise, kata-kata pembukaan dan epilog baku
  6. Mempunyai kegunaan (function) dalam kehidupan bersama suatu kolektif, sebagai alat pendidik, pelipur lara, protes sosial dan proyeksi impian yang terpendam
  7. Bersifat pralogis, yaitu mempunyai logika tersendiri yang tidak sesuai dengan logika umum
  8. Menjadi milik bersama dari kolektif tertentu. Hal ini disebabkan penciptanya yang pertama sudah tidak diketahui lagi, sehingga setiap anggota kolektif merasa memilikinya.
  9. Bersifat polos dan lugu, sehingga seringkali kelihatannya kasar, terlalu spontan. Hal ini sanggup dimengerti bahwa dongeng juga merupakan proyeksi emosi insan yang paling jujur manifestasinya

Jenis-jenis Dongeng

  1. Dongeng Binatang (animal tales)
  2. Dongeng Biasa (ordinary tales)
  3. Lelucon dan anekdot (jokes and anecdotes)
  4. Dongeng Berumus

Fungsi Dongeng

Dongeng sebagai salah satu dari sastra anak, berfungsi untuk memperlihatkan hiburan, juga sebagai sarana untuk mewariskan nilai-nilai yang diyakini kebenarannya oleh masyarakat pada waktu itu. Dongeng dipandang sebagai sarana untuk mewariskan nilai-nilai, dan untuk masyarakat usang itu sanggup dipandang sebagai satu-satunya cara. Sesuai dengan keberadaan misi tersebut, dongeng mengandung aliran moral. Dongeng sering mengisahkan penderitaan tokoh, namun lantaran kejujuran tokoh tersebut menerima imbalan yang menyenangkan. Sebaliknya tokoh jahat niscaya menerima hukuman.

Ada juga pendapat yang menyampaikan bahwa dongeng diceritakan terutama untuk hiburan, walaupun banyak juga yang melukiskan kebenaran, berisikan pelajaran (moral), atau bahkan sindiran. Dongeng mempunyai kegunaan sebagai alat pendidik, pelipur lara, protes sosial, dan proyeksi impian terpendam.

menurut pendapat di atas sanggup disimpulkan bahwa dongeng mempunyai banyak fungsi antara lain: sebagai hiburan atau pelipur lara, pendidik, sarana mewariskan nilai-nilai, protes sosial, dan juga sebagai proyeksi impian terpendam.

Dikutip dari aneka macam sumber.

No comments:

Post a Comment