Monday, July 16, 2018

Pengertian Ikatan Kovalen Serta Jenisnya

Pengertian Ikatan Kovalen Serta Jenisnya. Istilah bahasa Inggris untuk ikatan kovalen, covalent bond, pertama kali muncul pada tahun 1939.Awalan co- berarti bersama-sama, berasosiasi dalam sebuah aksi, berkolega, dll.; sehingga "co-valent bond" artinya yaitu atom-atom yang saling membuatkan "valensi". Berikut yaitu klarifikasi seputar pengertian Ikatan Kovalen, Karakteristik Ikatan Kovalen dan Jenis Ikatan Kovalen.

Devinisi Ikatan Kovalen

Pengertian Ikatan kovalen yaitu merupakan sejenis ikatan kimia yang mempunyai karakteristik berupa pasangan elektron yang saling terbagi (pemakaian bersama elektron) di antara atom-atom yang berikatan. Singkatnya, stabilitas tarikan dan tolakan yang terbentuk di antara atom-atom dikala mempergunakan bersama elektron dikenal sebagai ikatan kovalen.

Pada molekul H2, atom hidrogen membuatkan dua elektron via ikatan kovalen. Kovalensi yang sangat berpengaruh terjadi di antara atom-atom yang mempunyai elektronegativitas yang mirip. Oleh alasannya itu, ikatan kovalen tidak seperlunya yaitu ikatan antara dua atom yang berunsur sama, melainkan hanya pada elektronegativitas mereka. Oleh alasannya ikatan kovalen yaitu saling membuatkan elektron, maka elektron-elektron tersebut perlu ter-delokalisasi. Lebih jauh lagi, berbeda dengan interaksi elektrostatik ("ikatan ion"), kekuatan ikatan kovalen bergantung pada hubungan sudut antara atom-atom pada molekul poliatomik.

Karakteristik Ikatan Kovalen

  1. Adalah ikatan yang terjadi alasannya pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom yang berikatan.
  2. Ikatan kovalen terjadi jawaban ketidakmampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam).
  3. Ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom unsur yang mempunyai afinitas elektron tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecildibandingkan ikatan ion.
  4. Atom non logam cenderung untuk mendapatkan elektron sehingga jikalau tiap-tiap atom non logam berikatan maka ikatan yang terbentuk sanggup dilakukan dengan cara mempersekutukan elektronnya dan karenanya terbentuk pasangan elektron yang digunakan secara bersama.
  5. Pembentukan ikatan kovalen dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron tersebut harus sesuai dengan konfigurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu 8 elektron (kecuali He berjumlah 2 elektron).

Jenis Ikatan Kovalen

  1. Ikatan Kovalen Rangkap. Ikatan ini melibatkan pemakaian bersama lebih dari satu pasang elektron oleh dua atom yang berikatan. Ikatan kovalen rangkap/ganda dibedakan menjadi dua yaitu ikatan kovalen rangkap dua dan ikatan kovalen rangkap tiga.
  2. Ikatan Kovalen Polar. Apabila dua atom ( dwiatomik ) yang berbeda berikatan kovalen, maka molekulnya mempunyai kutub (positif dan negatif), disebut polar. Hal ini jawaban momen dipol. Momen dipol ialah perkalian jarak ikatan antar atom yang berikatan dengan perbedaan keelektronegatifan antar dua atom yang berikatan. Makin besar momen dipolnya, makin polar senyawanya. Senyawa yang mempunyai momen dipol nol (0), disebut senyawa non polar. Molekul polar mempunyai bentuk molekul ( struktur ruang ) yang tidak simetris : atom yang elektronegatifitasnya besar tidak berimpit dengan atom yang elektronegatifnya kecil. Sehingga seperti molekul tersebut bermuatan.
  3. Ikatan kovalen nonpolar. Ciri-ciri ikatan kovalen nonpolar yaitu Molekul dwiatomik yang sama selalu simetris dan selalu Nonpolar. Hal ini alasannya elektron ikatan tertarik ke dua arah dengan kekuatan tarikan ( elektronegatifitas ) yang sama besar. Dan Molekul simetri poliatomik yang mempunyai atom sentra tanpa elektron bebas ( lone pair electron ) selalu nonpolar.
  4. Ikatan Kovalen Koordinasi. Ikatan Kovalen Koordinasi yaitu ikatan kovalen yang terjadi jikalau pasangan elektron yang digunakan bersama berasal dari salah satu atom yang berikatan, sedang atom yang lain tidak ikut menyumbang.

Sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_kovalen

No comments:

Post a Comment