Model Pembelajaran Pengajuan Soal (Problem Posing). Pengajuan soal (problem posing) dalam pembelajaran pada dasarnya meminta siswa untuk mengajukan soal atau masalah. Latar belakang problem sanggup menurut topik yang luas, soal yang sudah dikerjakan atau gosip tertentu yang diberikan guru kepada siswa. Model pembelajaran problem posing ini mulai dikembangkan ditahun 1997 oleh Lyn D. English, dan awal mulanya diterapkan dalam mata pelajaran matematika. Selanjutnya, model ini dikembangkan pula pada mata pelajaran yang lain.
Definisi Model Pembelajaran Pengajuan Soal (Problem Posing)
Problem posing merupakan model pembelajaran yang mengharuskan siswa menyusun pertanyaan sendiri atau memecah suatu soal menjadi pertanyaan-pertanyaan yang lebih sederhana yang mengacu pada penyelesaian soal tersebut.Menurut Suryanto pengertian problem posing yaitu perumusan soal biar lebih sederhana atau perumusan ulang soal yang ada dengan beberapa perubahan biar lebih sederhana dan sanggup dikuasai. Hal ini terutama terjadi pada soal-soal yang rumit.
Silver dalam Silver dan Cai memperlihatkan istilah pengajuan soal (problem posing) diaplikasikan pada tiga bentuk acara kognitif matematika yang berbeda, yaitu :
- Pengajuan presolusi (presolution posing) yaitu seorang siswa menciptakan soal dari situasi yang diadakan.
- Pengajuan didalam solusi (withinsolution posing), yaitu seorang siswa merumuskan ulang soal menyerupai yang telah diselesaikan.
- Pengajuan sesudah solusi (post solution posing), yaitu seorang siswa memodifikasi tujuan atau kondisi soal yang sudah diselesaikan untuk menciptakan soal yang baru.
Dalam pembelajaran matematika, pengajuan soal menempati posisi yang strategis. Pengajuan soal dikatakan sebagai inti terpenting dalam disiplin matematika dan dalam sifat pemikiran pikiran sehat matematika.
Pada prinsipnya, model pembelajaran problem posing yaitu suatu model pembelajaran yang mewajibkan para siswa untuk mengajukan soal sendiri melalui berguru soal (berlatih soal) secara mandiri.
Penerapan Model Pembelajaran Pengajuan Soal (Problem Posing)
Penerapan model pembelajaran problem posing yaitu sebagai berikut :- Guru menjelaskan materi pelajaran kepada para siswa. Penggunaan alat peraga untuk memperjelas konsep sangat disarankan.
- Guru memperlihatkan latihan soal secukupnya.
- Siswa diminta mengajukan 1 atau 2 buah soal yang menantang, dan siswa yang bersangkutan harus bisa menyelesaikannya. Tugas ini sanggup pula dilakukan secara kelompok.
- Pada pertemuan berikutnya, secara acak, guru menyuruh siswa untuk menyajikan soal temuannya di depan kelas. Dalam hal ini, guru sanggup memilih siswa secara selektif menurut bobot soal yang diajukan oleh siswa.
- Guru memperlihatkan kiprah rumah secara individual.
No comments:
Post a Comment