Pengertian Tanda-Tanda Sosial

Pengertian Gejala Sosial. Apa itu Gejala Sosial...? dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita sering mendapat suatu kejadian-kejadian dimana insiden tersebut sanggup dikatakan sebagai tanda-tanda sosial. Nah untuk mengetahui apa sih yang dimaksud dengan tanda-tanda sosial berikut yaitu penjelasannya.

Definisi Gejala Sosial

Gejala Sosial atau sering disebut juga sebagai fenomena sosial. Konsep ini merujuk pada insiden - peristiwa, insiden - kejadian, perilaku/tindakan sosial, interaksi sosial yang mempunyai keajegan. Peristiwa atau insiden dikatakan ajeg apabila terjadi secara berulang - ulang dalam kehidupan sehari - hari.

Menurut Soerjono Soekanto menyampaikan bahwa tanda-tanda sosial yaitu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan kelompok sosial.

Nah kalau suatu insiden atau insiden terjadi hanya sekali, maka tidak sanggup dikatakan sebagai tanda-tanda atau fenomena sosial, melainkan sebagai kasus.

Contoh Gejala Sosial

Korupsi yaitu merupakan suatu insiden atau insiden yang berulang - ulang, maka hal tersebut sanggup dikatakan sebagai tanda-tanda atau fenomena sosial. Sedangkan rujukan lain yaitu kekerasan, kemiskinan, serta banyak sekali macam sikap yang menyimpang, anti-sosial, atau kejahatan, termasuk insiden - insiden yang mana masyarakat atau negara mencegah, menghindari, meredakan, atau membuat system norma dengan impian terhindar dari hal - hal tersebut, mulai dari main hakim sendiri, atau proses pengadilan oleh forum yang sah diciptakan oleh Negara

Gejala sosial menggambarkan sesuatu yang menghipnotis atau dipengaruhi oleh sikap individu lain di sekitar masyarakat.

Kajian Gejala sosial

1. Norma social
2. Kelompok social
3. Lapisan masyarakat
4. Proses social
5. Perubahan sosial budaya

Bentuk Gejala sosial

1. Gejala sosial dari faktor ekonomis, menyerupai kemiskinan dan pengangguran.
2. Gejala sosial dari faktor biologis, menyerupai penyakit menular.
3. Gejala sosial dari faktor psikologis, menyerupai penyakit syaraf dan bunuh diri.
4. Gejala sosial dari faktor kebudayaan, menyerupai perceraian dan kenakalan remaja.