Wednesday, November 6, 2019

Sejarah Perkembangan Musik Eropa

Sejarah Perkembangan Musik Eropa - Keberadaan sebuah musik sama halnya menyerupai keberadaan insan didunia ini. Seperti halnya insan yang mempunyai sejarah perkembangan, musikpun juga mempunyai sejarah perkembangan tersendiri. Namun perkembangan musik dari awal berbeda dengan musik yang sekarang. Musik mempunyai perkembangan sejarah semenjak masa eropa. Sejarah musik tersebut terdapat beberapa jaman dengan tokoh komponis yang berbeda dan klarifikasi yang berbeda. Apakah anda menyukai musik? Apakah anda mengetahui sejarah perkembangan musik khususnya musik eropa? Pada kesempatan kali ini aku akan menjelaskan secara rinci mengenai sejarah perkembangan musik eropa. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak dibawah ini.

Sejarah Perkembangan Musik Eropa

Setiap tahun perkembangan musik eropa selalu bertambah maju. Seperti halnya ritme musik yang digunakan, harmonisasi musiknya, maupun melodinya. Dalam sejarah perkembangan musik eropa ini terdapat beberapa jaman yang dilalui yaitu jaman kurun pertengahan, jaman barok dan rokoko, jaman renaisance, jaman romantik, jaman klasik dan jaman modern. Setiap jaman perkembangan musik eropa mempunyai tokoh musik yang berbeda beda. Berikut klarifikasi masing masing jaman dalam sejarah musik Eropa.

 Keberadaan sebuah musik sama halnya menyerupai keberadaan insan didunia ini Sejarah Perkembangan Musik Eropa

Jaman Abad Pertengahan

Sejarah perkembangan musik Eropa sudah ada semenjak kurun pertengahan. Jaman kurun pertengahan ditandai dengan berakhirnya kerajaan Romawi pada tahun 476 M hingga jaman reformasi Nasrani yang dipimpin oleh Marthen Luther pada tahun 1572 M. Perkembangan musik Eropa pada kurun pertengahan ini diakibatkan oleh peningkatan perubahan yang terjadi didunia sehingga timbul inovasi gres yang terdapat dalam bidang kebudayaan maupun bidang lainnya. Sejarah perkembngan musik ini mengubah fungsi musik dari yang hanya dipakai sebagai pengiring keagamaan kemudian diganti menjadi semua hal yang menyangkut duniawi, misalnya sebagai sarana hiburan. Kemudian terdapat perkembangan musik Eropa yang diungkapkan oleh Guido D'Arezzo pada tahun 1050M. Beliau melaksanakan perbaikan dasar teori musik maupun goresan pena musik. Maka dari itulah mulai timbul musik musik gres yang berkembang. Salah satunya ialah musik gregorian. Musik ini kemudian disempurnakan oleh Paul Gregorius.
Baca juga : Pengertian, Jenis, dan Contoh Seni Rupa Terapan Lengkap
Sejarah perkembangan musik Eropa pada kurun pertengahan terdapat beberapa penggagas musik yang ikut berperan aktif. Pada jaman ini terdapat dua orang penggagas musik yang berperan dalam perkembangan musik Eropa yaitu Adam De La Halle yang berasal dari Jerman dan Gullanme Dufay yang berasal dari Perancis.

Jaman Renaisance

Selanjutnya terdapat sejarah perkembangan musik Eropa yang terjadi pada jaman renaisance. Pada jaman ini terjadi pada tahun 1500 M hingga 1600 M. Kata Renaisance mempunyai arti yaitu kelahiran kembali. Maka dari itu jaman renaisance merupakan kelahiran kembali sebuah kebudayaan yang pernah hilang pada jaman romawi. Musik Eropa yang berkembang dijaman ini mempunyai ciri ciri khusus dalam pembuatannya. Contohya ialah musik percintaan maupun musik nyanyian keperwiraan. Namun pada jaman renaisance perkembangan musik gereja mulai terjadi kemunduran. Pada jaman ini juga telah mengenal alat musik organ dan piano sehingga terciptalah sebuah musik bergaya instrumental. Sejarah perkembangan musik Eropa juga terjadi dikota Florence. Di kota tersebut terdapat perkembangan musik dengan gaya Opera. Opera merupakan sebuah pertunjukan musik sandiwara yang diiringi oleh musik dan penyanyi. 

Jaman Renaisance mempunyai beberapa komponis komponis musik menyerupai Galilei merupakan komponis musik dari Italia yang membuatkan musik Eropa pada tahun 1533M hingga 1591M. Kemudian adapula komponis Giovanni Gabrieli yang merupakan komponis dari Itali ikut membuatkan musiknya pada tahun 1557M hingga 1612 M. Adapula Jean Baptiste Lully dari Perancis (pada tahun 1632M - 1687M) dan Claudio Monteverdi dari Venesia (pada tahun 1567M - 1643M). Sejarah perkembangan musik eropa pada jaman renaisance membuat komponis kompinos yang hebat menyerupai yang aku jelaskan diatas.

Jaman Barok dan Rokoko

Sejarah perkembangan musik Eropa juga ditandai pada jaman barok dan rokoko. Pada jaman ini perkembangan musik dibuktikan dengan adanya fatwa musik gres menyerupai fatwa Rokoko dan fatwa Barok. Kedua fatwa ini mempunyai ciri yang sama yaitu terdapat pemakaian hiasan musik yang bergaya ornamentik. Namun pada musik Barok pemakaian ornamentiknya menurut improvisasi eksklusif dari pemain musik. Namun pada musik Rokoko pemakaian ornamentiknya memakai suatu hiasan yang dicatat. Pada jaman ini terdapat beberapa komponis yang muncul. Berikut klarifikasi mengenai komponis komponis yang muncul pada jaman barok dan rokoko.

Johan Sebastian Bach
Sejarah perkembangan musik Eropa pada jaman renaisance memunculkan komponis yang berjulukan Johan Sebastian Bach. Komponis ini lahir pada tanggal 21 Maret 1685 dari Eisenach Jerman. Beliau wafat di Lipzig Jerman pada tanggal 28 Juli 1750. Beliau menghadirkan karya yang terkenal dan indah menyerupai misa dalam b minor, 13 konser piano dalam bentuk orkes, 6 konserto Brandenburg dan karya berjulukan St. Mathew Passion. Hasil karyanya merupakan pedoman dasar timbulnya musik musik modern. Johan Sebastian juga membuat lagu instrumental dan musik musik bergaya Koral. Namun komponis ini menjalani kehidupannya dengan kebutaan dan pada kesannya meninggal dan dimakamkan di Leipzig.
Baca juga : Pengertian, Fungsi dan Unsur Unsur Seni Musik
George Fredrick Haendel
Selanjutnya terdapat komponis George Fredrick Haendel yang muncul pada sejarah perkembangan musik eropa pada jaman renaisance. Beliau lahir pada tanggal 23 Februari 1685 di Halle Saxony, London. Namun wafat pada tanggal 14 April 1759 di london. Bakat musiknya telah muncul semenjak dia masih kecil. Beliau pernah menjadi anggota orkes opera pada tahun 1703 yang bertempat di Hamburg. Namun kembali ke Inggris pada tahun 1712. George Fredrick Haendel terkenal dengan hasil karyanya yang berupa water musik, fire work musik dan messiah atau jenis musik berjulukan Oratorio. Hasil karyanya yang berupa fire work music dan water musik merupakan karya yang paling terkenal. Namun dia wafat dan dimakamkan di Westminder Abbey, London. 

Jaman Klasik

Sejarah perkembangan musik Eropa telah ada pada jaman klasik. Jaman klasik ditandai dengan berakhirnya fatwa musik Barok dan Rokoko yaitu pada tahun 1750M dan berakhir ada tahun 1820M. Jaman Klasik mempunyai ciri ciri khusus dalam perkembanan musik Eropa yang mencakup penggunaan accordnya sebanyak 3 nada, memakai ornametik namun dibatasi, melaksanakan perupahan tempo ritarteando maupun accelerando, serta memakai dinamika musik dari keras menjadi lembut atau Crassendo menjadi Decrasscendo. Pada jaman ini terdapat beberapa komponis yang muncul. Berikut klarifikasi mengenai komponis komponis yang muncul pada jaman klasik.

Frans Joseph Haydn
Sejarah perkembangan musik Eropa pada jaman klasik memunculkan komponis bernama Frans Joseph Haydn. Beliau membuatkan musik Eropa pada tahun 1732M hingga 1809M. Frans Joseph Haydn lahir di Rohru Austria dan wafat di Wina Austria pada tanggal 31 Mei 1809. Beliau menciptkan karya karya terkenal menyerupai 87 kuartet, 24 opera, 100 simfoni, sonata piano maupun surprisse sympony. Joseph Haydn mempunyai julukan sebagai Bapak Simpony dikarenakan telah membuat karya kuartet dan orkes yang ada hingga sekarang. Dinegara Wina Austria, dia terkenal dengan komponis yang handal.

Wolfgang Amandeus Mozart
Selanjutnya terdapat komponis Wolfgang Amandeus Mozart yang membuatkan musiknya pada tahun 1756M hingga 1791M. Komponis ini terdapat pada sejarah perkembangan musik Eropa pada jaman klasik. Beliau lahir di Salzburg Austria pada tanggal 27 Januari 1756 dan wafat di Wina Austria pada tanggal 5 Desember 1791. Amandeus Mozart menghasilkan karya berupa 40 Simfony, Kuintet, Opera Don Geovani, Requiem Mars, Konserto piano dan Biola Alto. Sejak umur 3 tahun dia telah berhasil membuat melodi dan mengaplikasikannya pada accor herpsikord. Kemudian pada umur 5 tahun dia sanggup membuat lagu dan menyanyikannya didepan umur serta melaksanakan tour keliling Eropa bersama saudara perempuannya pada umur 6 tahun. Beliau mulai pindah ke Wina pada tahun 1781 dan mulai membuat lagu lagu baru. Wolfgang Amandeus Mozart mempunyai julukan Anak Ajaib. Walaupun dia sukses tetapi kehidupannya miskin dan sengsara. Amandeus Mozart meninggal pada usia 35 tahun kemudian dimakamkan dikuburan fakir miskin. Hasil karyanya berpedoman pada gaya klasik yang murni.
Baca juga : Pengertian, Unsur, Fungsi dan Jenis Jenis Seni Teater

Jaman Romantik

Sejarah perkembangan musik Eropa selanjutnya ialah pada jaman romantik yaitu berlangsung pada tahun 1802M hingga 1900M. Jaman ini dalam membuat musik bergaya romantik mengandalkan perasaan subjektif penciptanya. Musik ini tidak mementingkan keindahan nada nadanya saja namun juga sebagai pengungkapan perasaan juga. Maka dari itu pembuatan musiknya memakai tempo dan dinamika yang banyak. Jaman romantik menghasilkan komponis komponis handal yang mencakup Franz Peter Schubert yang berasal dari Wina, Ludwig Von Bethoven yang berasal dari Jerman, Robert Alexander Schumann yang berasal dari Jerman, Francois Fredrick Chopin yang berasal dari Polandia, dan Johanes Brahms yang berasal dari Hamburg Jerman.

Jaman Modern

Sejarah perkembangan musik Eropa yang terakhir ialah terjadi pada jaman modern. Jaman ini berkembang dari tahun 1900 hingga sekarang. Musik yang berkembang dijaman modern tidak mengenal peraturan dan aturan alasannya yaitu terdapat kemajuan teknologi dan ilmu yang pesat menyerupai inovasi film, televisi, radio dan sebagainya. Jaman modern menerapkan sistem bebas berekspresi. Adapula komponis komponis yang timbul pada jaman modern menyerupai Bella Bartok yang berasal dari Honggaria, Claude Achille Debussy yang berasal dari Prancis, Edward Benyamin Britten yang berasal dari Inggris, dan Igor Fedorovinsky yang berasal dari Rusia.

Demikianlah sejarah perkembangan musik Eropa yang sanggup aku bagikan. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

No comments:

Post a Comment