50 Teladan Majas Ironi Dalam Bentuk Kalimat Lengkap

50 Contoh Majas Ironi Dalam Bentuk Kalimat Lengkap - Majas ialah gaya bahasa yang dipakai dalam sebuah ungkapan atau kalimat supaya lebih indah dan elok sehingga terkesan lebih hidup. Biasanya karya sastra banyak yang mengandung majas menyerupai dalam prosa maupun puisi. Salah satu jenis majas yang sering dipakai ialah majas ironi. Contoh majas ironi dengan majas lainnya berbeda lantaran kalau dilihat dari pengertiannya saja sudah berbeda arti. Lalu apa itu majas ironi?

Majas ironi ialah salah satu jenis majas yang berisi suatu hal yang berlawanan dengan makna sesungguhnya. Majas ironi mempunyai kegunaan untuk memberikan dan mengungkapkan kata kata sindiran halus. Biasanya orang yang memakai majas ironi dalam keadaan murka dan ingin mengungkapkannya kepada lawan bicara namun tidak berkeinginan untuk ditanggapi dengan emosi yang berlebihan. Majas ini memang dipakai untuk menyindir namun memakai kata yang halus  dan terdengar manis. Walaupun sesungguhnya mempunyai arti yang kasar. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membagikan beberapa pola majas ironi dalam bentuk kalimat lengkap. Langsung saja sanggup anda simak di bawah ini.

50 Contoh Majas Ironi Dalam Bentuk Kalimat Lengkap

Majas ironi sanggup dikategorikan sebagai majas kontradiksi maupun majas sindiran. Hal tersebut disebabkan lantaran makna sesungguhnya bertentangan dengan maksud yang disampaikan. Untuk lebih memahami mengenai majas ini, saya akan membagikan beberapa pola majas ironi dalam bentuk kalimat lengkap.

Baca juga: Contoh Cerpen Singkat Tentang Persahabatan (Contoh, Struktur, Alur dan Tema)

Berikut beberapa pola majas ironi yang sering kita jumpai dalam konteks positif di kehidupan sehari hari kita:

• Pakaianmu tertutup sekali hingga saya tidak mau melihatnya.
• Badanmu higienis sekali hingga lalat saja melekat dikulitmu.
• Dia orang yang sangat rajin. Dia bahkan membantu pekerjaan orang tuanya sehabis semuanya selesai.

Baca juga : 50 Contoh Kalimat Ajakan Dalam Bahasa Indonesia

• Dialah anak yang paling pandai dikelas hingga rangkingnya paling terakhir diantara anak lainnya.
• Wajahmu putih sekali hingga ditempat gelap saya tidak bisa melihatnya.
• Dian anak yang berbakti dan berdasarkan kepada orang tuanya. Ibunya sedang bekerja dan ia hanya main hp.
• Kue ditoko itu sangat yummy hingga tak ada satupun yang terjual.
• Kau benar benar anak yang baik hati dan penolong. Setiap hari kerjaanmu hanya mengganggu dan meresahkan orang lain saja.
• Makanan ini sangat higienis hingga lalat saja hinggap diatasnya.
• Suara kau merdu sekali ketika bernyanyi, namun alangkah baiknya kalau kau membisu saja.
• Kalian benar benar pasangan yang serasi. Pendapat saja bertentangan menyerupai itu.

Pada dasarnya pola majas ironi mempunyai makna yang bertentangan dengan makna aslinya. Bahkan didalamnya terdapat kata kata sindiran untuk lawan bicara. Meski begitu kata yang dipakai halus dan manis didengar walupun arti sesungguhnya kasar.

• Yuda ialah laki-laki yang bertanggung jawab. Ia meninggalkan pacarnya yang telah dihamilinya.
• Kejadian ini sangat menyenangkan hingga membuatku stress berat dan bersedih.
• Rika ialah anak yang paling elok dikelasnya hingga ia diberi julukan "si buruk rupa".
• Kota ini sangat higienis hingga setiap tahun niscaya terkena banjir.
• Baju yang kau berikan indah sekali hingga badanku terlihat jelek.
• Rio sangat bakir dalam pelajaran Bahasa Inggris. Nilai ulangan Bahasa Inggrisnya tidak pernah lebih dari 4.
• Kamu sangat bakir berbicara dengan orang lain. Seringkali orang lain tersakiti dengan ucapanmu.
• Rumah itu terlihat nyaman untuk ditinggali hingga semua orang yang lewat merasa ketakutan.
• Rumahmu higienis sekali. Ketika saya tiba kesana, barang barangnya acak-acakan dilantai.
• Bajumu higienis sekali. Sudah berapa usang kau tidak mencucinya?
• Malam ini hirau taacuh sekali hingga badanku bercucuran keringat.

Baca juga : Pengertian Nomina dan Pronomina Beserta Contohnya

• Tulisan Rina sangat indah dan rapi hingga saya tidak sanggup membacanya.
• Kota itu populer dengan kota yang rindang dan sejuk. Setiap jalan di kota tidak ada satupun tumbuhan yang tumbuh.
• Sikapmu sampaumur sekali menyerupai anak ABG labil.
• Rara sangat hebat memasak. Makanannya hingga membuatku sakit perut.
• Boneka itu sangat murah. Bahkan tidak ada orang yang bisa dan mau membelinya.
• Badanmu wangi sekali. Sudah berapa usang tidak mandi?
• Kamu perhatian sekali dengan anakmu. Anak itu hingga menangis lantaran kelaparan.

Selain pola majas ironi diatas, masih banyak pola lainnya yang saya sajikan untuk anda. Berikut pola majas ironi dalam bentuk kalimat lengkap lainnya:

• Badanmu gemuk sekali hingga tinggal tulang semua.
• Lukisanmu indah sekali hingga saya tidak tahu apa yang kau lukis.
• Buah jeruk ini manis sekali. Bahkan saya saja tidak sanggup untuk memakannya lagi.
• Tubuh laki-laki itu bagus sekali. Bahkan akan terhempas kalau tertiup angin.
• Aku salut sama kau Raka, kau sangat baik. Melihat nenek bau tanah yang kesusahan saja kau hanya diam.
• Malaysia merupakan negara yang kagum dengan negara kita yaitu Indonesia. Sering kali mereka mengakui budaya budaya kita menyerupai batik, reog ponorogo, makanan rendang dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja, bahkan mereka juga berniat untuk merebut wilayah Indonesiia yang notabennya milik negara Indonesia. Sampai kapan mereka akan melaksanakan tindakan menyerupai itu. Apakah hingga relasi kedua negara ini bermusuhan?
• Buat apa kau puasa Ka? Setiap hari kau mencari cari kesempatan untuk makan. Bahkan setiap tahun puasamu selalu bolong.
• Bagus sekali model rambutmu hingga saya kira ibu ibu tadi.
• Kamu anak yang jujur sekali Dini. Apa yang kau katakan tidak sesuai dengan kenyataannya.
• Kamu irit sekali ya. Setiap ke mall selalu beli barang barang yang mahal.
• Pakaian yang kau kenakan sopan sekali. Sampai tidak ada satu pun orang yang mau melihatnya.
• Sungguh ikhlas kebaikanmu. Setiap proteksi yang kau berikan selalu meminta imbalan.
• Wangi sekali bacin mulutmu hingga orang akan pingsan ketika menciumnya.
• Aku sangat senang kau menemaniku hingga tidak ada satu tindakanmu yang tidak merepotkanku.
• Bajumu rapi sekali. Berapa usang tidak kau setrika?

Demikianlah pola majas ironi yang sanggup saya bagikan. Majas ini sanggup dengan gampang diketahui lantaran kalimatnya bertentangan dengan makna yang sebenarnya. Selain itu terkadang kata katanya mengandung sindiran. Semoga bermanfaat. Terima kasih.