Pantun teka teki juga termasuk ke dalam permainan karya sastra. Pantun tersebut mempunyai ciri ciri yang isinya berupa pertanyaan menarik yang harus kita cari jawabannya. Untuk pertanyaannya terdapat di bab selesai pantun dan secara tersirat. Jenis pantun teka teki memang tergolong unik alasannya yaitu menciptakan seseorang berpikir untuk memperoleh tanggapan yang benar. Namun fungsi utama pantun teka teki ialah hiburan. Pantun ini akan menciptakan pikiran kita terasah dengan bahasa kisarannya. Kali ini saya akan membagikan beberapa pola pantun teka teki beserta jawannya. Langsung saja sanggup anda simak di bawah ini.
28 Contoh Pantun Teka Teki beserta Jawabannya
Sudah saya jelaskan diatas bahwa pantun teka teki memakai kata kisaran dan bersifat menghibur. Selain mengasah pikiran anda, pantun ini juga menciptakan hiburan tersendiri. Berikut beberapa pola pantun teka teki beserta jawabannya:
Kalau nyoya punya bandana
Ambil saja dikepala
Kalau nyonya bijaksana
Hewan apa yang ekornya di kelapa?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Gajah)
Baca juga : 20 Contoh Pantun Nasehat (Anak, Orang Tua, Belajar, dan Agama)
Kalau nyoya punya bandana
Ikatkan saja disini
Kalau nyonya bijaksana
Hewan apa yang tanduknya di kaki?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Ayam Jantan)
Kalau nyoya punya bandana
Ikatkan saja dibawah lutut
Kalau nyonya bijaksana
Hewan apa yang tanduknya di mulut?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Nyamuk)
Berlayar ke kota Pandan
Bawanya kuliner betutu
Lebar kepala daripada badan
Cobalah tebak apa itu?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Ikan Pari)
Ada landak naik burung dara
Terbang di sisi taman Kayangan
Cobalah tebak wahai saudara
Makin berisi semakin ringan?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Balon)
Kawan mitra jaketnya hitam
Ada gambar beruang tebu
Hewan apa berdarah hitam
Berjanggut delapan bertulang satu?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Ikan Sotong)
Pada dasarnya pola pantun teka teki dan jawabannya sanggup dengan gampang kita temukan di media masa ibarat koran maupun majalah anak. Pantun ini umumnya dipakai untuk menghibur anak anak dengan pantun sebagai media penghantar teka teki. tentunya setiap pantun teka teki mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda beda diadaptasi dengan sasaran pembacanya.
Badak bertanduk terjatuh lumpuh
Lumpuh dibagian mulut
Hewan apa duduk bersimpuh
Merayap di sepanjang paya rumput?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Penyu)
Baca juga : 24 Contoh Pantun Jenaka (Anak, Remaja, Cinta, Lucu, Pendidikan dan Sindiran)
Awan dipandang malah berkabut
Menuju area rawa
Terbangnya kalang kabut
Menuju kaum bernyawa?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Lalat)
Ada landak bersama burung dara
Terbang melayang ke angkasa
Cobalah tebak wahai saudara
Layang layang gagah perkasa?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Kapal Terbang)
Kerudung di kepala
Dipakai Rina dirumahnya
Tepung diaduk dengan kelapa
Di beri gula jawa ditengahnya?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Kue Lompang/Malaka)
Kalau nyoya punya bandana
Ikatkan saja di kerudung
Kalau nyonya bijaksana
Hewan apa yang tanduknya di hidung?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Badak)
Ada tuan laksamana
Pakaian luar dengan gagahnya
Kalau tuan bijaksana
Biji diluar apa buahnya?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Buah Jambu Mete)
Batu dibungkus bukan makanan
Membuat orang tertawa tawa
Sesuatu di tanam bukan tanaman
Cobalah tebak itu apa?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Jenazah)
Anak kancil warnanya hitam
Pakaiannya besar dan berkerah
Masih kecil bajunya hitam
Sudah besar bajunya merah?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Cabe merah)
Bersenang bahagia beriang hati
Berlayar hingga petang nanti
Mainnya diikat sesuka hati
Dilempar hidup dipegang mati?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Gasing)
Baca juga : 72 Contoh Majas Metafora Terbaik
Anak bandel namanya Budi
Badannya gagah tak bernyali
Hilang nalar berhutang budi
Apa buah yang tak bertangkai?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Buah hati)
Badannya kurus dan berkutu
Giginya tajam dan berkuku
Badannya lurus matanya satu
Ekornya tajam apa itu?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Jarum)
Tuan muda membeli tikar
Anyaman tikarnya dari Padang
Kalau tuan mengakui pintar
Apa ular yang membelit pinggang?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Ikat pinggang)
Pokoknya ada kunang kunang
Kadang warnanya kuning
Bentuk buahnya ibarat bintang
Jika matang warnanya kuning?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Belimbing)
Buah naga masuk kardus
Kardusnya dipijak pijak
Ibunya dielus elus
Anaknya diinjak injak?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Tangga)
Kerja keras bersusah payah
Dapatnya hidangan siap saji
Gajah putih tengah rumah
Layarnya mengembang dimalam hari?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Tirai/Kelambu)
Ikan teri berenang disungai
Sungainya dalam dan banyak kura kura
Kalau tuan orang pandai
Apa benda yang makannya dua cara?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Gergaji)
Baca juga : Pengertian, Jenis Jenis, dan Contoh Konjungsi
Cari gula pergi ke kedai
Belinya satu tanduk
Jika ia orang pandai
Makin berisi makin menunduk?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Padi)
Kalau tuan punya lencana
Adanya diatas kepala
Kalau tuan Bijaksana
Binatang apa tanpa kepala?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Yuyu/Kepiting)
Banyak rakyat yang jelata
Kurangnya kuliner serumpun
Makannya berpengaruh tak terkira
Kenyangnya hingga bertimbun?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Api)
Orang masih terseret seret
Bagaikan anjing liar
Orang putih duduknya sederet
Pagarnya didalam tebingnya di luar?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Gigi)
Ada mitra baik sekali
Baiknya turun temurun
Kalau tuan cendekia sekali
Apa yang suka naik tapi tak turun?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Umur)
Buah duku jatuhnya banyak
Tapi resek karna dikasih sapi
Ibunya satu anaknya banyak
Jika digesek berapi api?
(Jawaban pola pantun teka teki diatas : Korek api)
Inilah beberapa pola pantun teka teki yang sanggup saya bagikan. Kunci utama pembuatan pantun teka teki ialah berupa pertanyaan dan bersifat menghibur. Semoga artikel ini sanggup menambah ilmu anda. Terima kasih.
No comments:
Post a Comment