Wednesday, August 14, 2019

Gelombang

Gelombang. Gelombang yaitu tanda-tanda dari perambatan ajukan (gangguan) di dalam suatu medium. Pada insiden rambatan tersebut tidak disertai dengan perpindahan tempat yang permanen dari materi – materi medium. Rambatan dari ajukan (gangguan) itu merupakan rambatan energi.

Gelombang yaitu getaran yang merambat. Bentuk ideal dari suatu gelombang akan mengikuti gerak sinusoide. Selain radiasi elektromagnetik, dan mungkin radiasi gravitasional, yang sanggup berjalan lewat ruang hampa udara, gelombang juga terdapat pada medium (yang alasannya yaitu perubahan bentuk sanggup menghasilkan gaya pegas) di mana mereka sanggup berjalan dan sanggup memindahkan energi dari satu tempat kepada lain tanpa menjadikan partikel medium berpindah secara permanen; yaitu tidak ada perpindahan secara masal.

 Gelombang yaitu tanda-tanda dari perambatan ajukan   Gelombang
Gelombang sanggup didefenisikan juga sebagai getaran yang merambat melalui medium yang sanggup berupa zat padat, cair, dan gas. Gelombang terjadi alasannya yaitu adanya sumber getaran yang bergerak terus-menerus. Medium pada proses perambatan gelombang tidak selalu ikut berpindah tempat bersama dengan rambatan gelombang. Misalnya suara yang merambat melalui medium udara, maka partikel-partikel udara akan bergerak osilasi (lokal) saja.

Gelombang menurut medium perambatannya sanggup dikategorikan menjadi gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Gelombang mekanik terdiri dari partikel-partikel yang bergetar, dalam perambatannya memerlukan medium. Contohnya gelombang bunyi, gelombang pada air, gelombang tali. Gelombang elektromagnetik yaitu gelombang yang dihasilkan dari perubahan medan magnet dan medan listrik secara berurutan, arah getar vektor medan listrik dan medan magnet saling tegak lurus. Perambatan gelombang ini tidak memerlukan medium dan bergerak mendekati kelajuan cahaya. Contohnya sinar gamma (γ), sinar X, sinar ultra violet, cahaya tampak, infra merah, gelombang radar, gelombang TV, gelombang radio.

Berdasarkan arah getar dan arah rambat, gelombang dibedakan menjadi dua jenis yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal. Gelombang transversal yaitu gelombang yang arah rambatannya tegak lurus terhadap arah getarnya, misalnya gelombang pada tali , gelombang permukaan air, gelombang cahaya. Sedangkan gelombang longitudinal yaitu gelombang yang arah merambatnya searah dengan arah getarnya, misalnya gelombang suara dan gelombang pada pegas. Gelombang ini terdiri dari rapatan dan regangan. Rapatan yaitu daerah-daerah dimana kumparan-kumparan mendekat selama sesaat. Regangan yaitu daerah-daerah dimana kumparan-kumparan menjauh selama sesaat. Rapatan dan regangan bekerjasama dengan puncak dan lembah pada gelombang transversal.

Besaran-besaran yang dipakai untuk mendiskripsikan gelombang antara lain panjang gelombang (λ) yaitu jarak antara dua puncak yang berurutan, frekuensi (ƒ) yaitu banyaknya gelombang yang melewati suatu titik tiap satuan waktu, periode (T) yaitu waktu yang dibutuhkan oleh gelombang melewati suatu titik, amplitudo (A) yaitu simpangan maksimum dari titik setimbang, kecepatan gelombang (v) yaitu kecepatan dimana puncak gelombang (atau bab lain dari gelombang) bergerak. Kecepatan gelombang harus dibedakan dari kecepatan partikel pada medium itu sendiri. Pada waktu merambat gelombang membawa energi dari satu tempat ke tempat lain. Saat gelombang merambat melalui medium maka energi dipindahkan sebagai energi getaran antar partikel dalam medium tersebut.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang

No comments:

Post a Comment